Sabtu, 04 November 2017

Komunikasi Produktif day#3

Tantangan hari ke-3 Game level#1 Bunsay IIP Melatih Kemandirian Azzamy Saling Berbagi Pada tantangan hari ketiga ini,masih fokus pada melatih kemandirian Azzam. Giliran ayahnya yang terlibat dalam proses komunikasi produktif,saya biarkan mereka berdua menghabiskan waktu karena memang setiap sabtu-senin waktunya untuk mereka berdua.Yess,karena kita LDM.😁😁😁 Sebetulnya tidak susah mengakrabkan mereka berdua karena memang kehangatan mereka berdua sudah terbentuk begitu saja,yaa begitulah kedekatan feeling antara anak dan ayah.😍😍 Kali ini giliran kami mengajarkan berbagi pada Azzam..biasanya setiap yang Azzam makan kami selalu memintanya untuk berbagi,sering kami berkata ke Azzam "ayah minta dong" dan dengan senang hati,Azzam menyambut ucapan kami dengan menyuapi ayahnya.Bahagianya...😍😍😍 Tapi tak jarang untuk beberapa makanan kadang Azzam masih sangat ingin makan sendiri dan tidak mau berbagi..hehe,namanya anak-anak kadang A besok udah B atau C. Setelah tantangan kemarin makan dan minum berhasil,kali ini tantangan untuk berbagi makanan Azzam juga bisa dikatakan berhasil,meskipun masih harus terus di asah. Melatih kemandirian berbagi ini saya terapkan agar Azzam terbiasa untuk berbagi dengan saudara-saudaranya kelak.

Kamis, 02 November 2017

Komunikasi Produktif

Komunikasi Produktif Melatih Kemandirian Azzamy

Day#1
No Aum-Aum (free gadget)Komunikasi Produktif game level #1

Lanjutan dari kuliah IIP tugas-tugasnya makin menantang, kali ini ambu Azzamy ingin menuliskan tantangan level 1 tentang komunikasi produktif.

Pata tantangan kali ini,saya mau pilih Azzam a.k.a my lovely son,kiss..kiss.. untuk menerapkan komunikasi produktif.

Awalnya saya merasa kesulitan melakukan komunikasi produktif mengingat Azzam masih 1,5 tahun,setiap apa yang saya katakan tentu saja belum banyak dipahami Azzam. Ada beberapa kalimat yang mungkin Azzam paham,tapi tetap saja komunikasi produktifnya masih berjalan satu arah.

Saya lebih banyak menyounding Azzam untuk beberapa do and don't, meskipun pada akhirnya Azzam hanya paham mencontoh.Contohnya di tantangan ini,awalnya saya menyounding Azzam untuk tidak boleh maen hp atau nonton tv,tapi karena dilingkungan rumah yang masih tinggal bersama orang tua dan keponakan-keponakan jadinya saya ga semudah itu menyingkirkan televisi atau hp.Nah,berawal dari sini Azzam mulai meniru nih apa yang dilakukan orang-orang disekitarnya.Ketika ada yang nonton TV atau ada yang pegang hp (termasuk ayah sama ibunya,πŸ˜‹) udah otomatis azz Azzam pengen pegang juga atau ikut nonton.

Nah,berkaitan dengan judul di atas No Aum-Aum,biasanya azzam menunjuk televisi atau hp itu Aum-Aum,karena Azzam tahunya disana isinya hanya harimau dan kuda serta hewan-hewan yang bunyinya Aum-Aum.Setiap hari pasti minta aum-aum,walaupun belum sampai pada level "ketagihan",tetap saja saya merasa kuatir dengan efek media yang digunakan.

Takdirnya dikasih tantangan untuk komunukasi produktif ini,semoga sampai 10 hari tantangan saya bisa benara-benar melepaskan Azzam dari segala jenis gadget.

Day#1
Hari pertama ini saya coba dengan cara mengajak Azzam full main di halaman rumah,kebetulan di depan rumah ada beberapa tanaman dan hewan-hewan peliharaan.Saya biarkan Azzam mengeksplor semua yang ada di depan rumah, mulai dari menyuapi kelinci,ayam dan berkebun.
Lagi-lagi komunikasi produktif saya masih berjalan satu arah,tapi Azzam mulai paham apa yang saya katakan,misal ketika saya suruh untuk mengambil batu lalu di simpen di pot-pot Azzam melakukannya dengan baik.
Azzam mulai lupa dengan gadget meskipun saya pegang buat foto-foto.Perlahan saya mulai paham komunikasi seperti apa yang harus saya terapkan untuk anak sekatif dan sepengen tahu Azzam.

Pada akhirnya gelap tiba,setiap mau tidur Azzam tetep inget lagi kebiasaannya Aum-Aum.Nah,ini nih tantangan yang berat, melepaskan kebiasaan ini.Tapi Alhamdulillah siang hari ini Azzam ga pegang hp minimal sampai sore.

Besok di tantangan  kedua,semoga saya bisa sukses melepaskan Aum-Aum di gadget padamu nak😍😍😍.